Jose Mourinho Dituntut Mundur Fans Real Madrid
Kebijakan kontroversial Jose Mourinho di laga terakhir Real Madrid berbuntut kamarahan fans. Saat itu, Mourinho memutuskan mencadangkan Iker Casillas sebagai kiper. Ternyata Real Madrid harus menelan kekalahan 2-3 dari Malaga di La Rosaleda.
Kekalahan dan keputusan Mourinho ini pun menuai protes dari fans Real Madrid yang berharap Mourinho mundur dari jabatan pelatih. Meskipun Mourinho telah menegaskan bahwa ia tak akan mundur, namun dari polling yang diadakan Marca.com, terbukti 82,4 persen ingin ia meninggalkan Real Madrid.
Sejumlah media juga menyayangkan keputusan Mourinho ini. Mereka menganggap Mourinho tak mengerti betapa pentingnya arti Casillas bagi fans Real Madrid.
"Casillas adalah simbol dari Spanyol yang telah mendominasi Piala Eropa dan Piala Dunia sejak 2008," ujar kolumnis salah satu media AS, Tomas Roncero. "Mou tak memahami hal ini karena itu bukanlah tim nasionalnya, tapi seharusnya dia bisa mengevaluasi itu."
Sementara itu, Mourinho sendiri tampaknya tak ambil pusing dengan sejumlah protes yang dilayangkan padanya ini. "Mengenai Casillas, saya sudah mempertimbangkannya dengan baik. Saya hanya mencoba untuk menurunkan tim terbaik dalam setiap pertandingan. Kalah itu bagus karena kami jadi bisa merasakan apa yang dirasakan oleh klub-klub lain," ujar Mourinho.
Sedangkan Casillas bersikap positif terhadap situasi ini. "Aku tidak terbiasa dicadangkan. Tapi kepentingan tim harus didahulukan diatas smeua pemain. Aku akan terus berlatih lagi dan memenangkan kembali posisiku di starting line," ujar pemain berusia 31 tahun ini.
Kekalahan dan keputusan Mourinho ini pun menuai protes dari fans Real Madrid yang berharap Mourinho mundur dari jabatan pelatih. Meskipun Mourinho telah menegaskan bahwa ia tak akan mundur, namun dari polling yang diadakan Marca.com, terbukti 82,4 persen ingin ia meninggalkan Real Madrid.
Sejumlah media juga menyayangkan keputusan Mourinho ini. Mereka menganggap Mourinho tak mengerti betapa pentingnya arti Casillas bagi fans Real Madrid.
"Casillas adalah simbol dari Spanyol yang telah mendominasi Piala Eropa dan Piala Dunia sejak 2008," ujar kolumnis salah satu media AS, Tomas Roncero. "Mou tak memahami hal ini karena itu bukanlah tim nasionalnya, tapi seharusnya dia bisa mengevaluasi itu."
Sementara itu, Mourinho sendiri tampaknya tak ambil pusing dengan sejumlah protes yang dilayangkan padanya ini. "Mengenai Casillas, saya sudah mempertimbangkannya dengan baik. Saya hanya mencoba untuk menurunkan tim terbaik dalam setiap pertandingan. Kalah itu bagus karena kami jadi bisa merasakan apa yang dirasakan oleh klub-klub lain," ujar Mourinho.
Sedangkan Casillas bersikap positif terhadap situasi ini. "Aku tidak terbiasa dicadangkan. Tapi kepentingan tim harus didahulukan diatas smeua pemain. Aku akan terus berlatih lagi dan memenangkan kembali posisiku di starting line," ujar pemain berusia 31 tahun ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar